Banner

Banner

Demo penolakan kenaikan BBM


Puluhan aktivis mahasiswa dari BEM IAIN Antasari dan KAMMI serta HMI melakukan unjuk rasadi  gedung DPRD Kalsel, Senin (5/3) , Mereka menyampaikan penolakan atas usulan pemerintah pusat menaikkan harga BBM pada April nanti. Aksi para mahasiswa bahkan sempat diwarnai dengan pengadangan satu truk tangki BBM.Mereka juga sempat berorasi di bundaran Jalan Lambung Mangkurat, Banjarmasin, sebelum menyampaikan aspirasi ke DPRD Kalsel.dalam unjuk rasa tersebut mereka di kawal ketat aparat Kepolisian dari Polresta Banjarmasin Dalam orasinya, mahasiswa meminta pemerintah membatalkan usulan kenaikan BBM, karena dianggap mencederai perasaan rakyat Indonesia. Mereka menuntut biaya belanja birokrasi yang seharusnya dikurangi, bukan subsidi BBM untuk rakyat. 
Berbeda dari KAMMI, massa dari HMI menggelar teatrikal di depan gedung DPRD Kalsel. Dalam teatrikalnya, digambarkan beberapa orang mahasiswa tanpa baju dilumuri dengan semacam cat putih, dengan maksud menggambarkan rakyat yang tercekik jika harga BBM dinaikkan.Mereka bahkan sudah siap-siap membawa ban bekas untuk dibakar. Namun, aksi itu urung dilakukan karena Ketua DPRD Kalsel, Nasib Alamsyah mau turun menemui mahasiswa.
Usai berorasi di DPRD Kalsel, puluhan mahasiswa dari HMI sempat menahan truk tangki BBM di dekat Hotel A Jalan Lambung Mangkurat, selama beberapa menit. Spontan sopir truk tangki kaget dan menutup kaca mobil. Untung saja para mahasiswa tak berlama-lama menahan truk tersebut dan kemudian membolehkan truk tangki lewat.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.