Banner

Banner

Dari Supir KM 6 di Gedung DPRD Prov


Pada hari senin 18 November 2013 sebanyak 200 orang anggota Polresta Banjarmasin Di pimpin langsung Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Suharyono Sik SH Polresta Banjarmasin melaksanakan pengamanan Unjuk rasa para supir Angkutan umum Km 6 Banjarmasin di DPRD Prov Kalsel dan kejaksaan tinggi Banjarmasin.
 
Ratusan sopir angkutan umum jenis colt dan bus berunjuk rasa menolak relokasi teminal induk kilometer 6 ke kilometer 17 Gambut. Para sopir mengepung gedung DPRD Kalsel di Jl Lambung Mangkurat sambil melakukan orasi di depan balai rakyat tersebut.Beberapa terlihat membawa spanduk penolakan kepindahan terminal induk kilometer 6 ke kilometer 17.Sementara di dalam ruang rapat , Ketua Organda terminal, M Hamidan, Ketua AKDP, Norhalis Majid dan beberapa perwakilan warga terminal berdiskusi yang diwakilkan oleh  Kadishub Kalsel Haris Karno didampingi Kepala Kesbangpol Herman dan Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Suharyono Sik SH.
 
Di depan para sopir, Kadishub Kalsel Haris Karno memenuhi permintaan penunjuk rasa membatalkan rencana ujicoba pengoperasian terminal kilometer 17. Penegasan itu langsung disambut sorak sorai para sopir.Selain itu, jelas dia, belum ada kesepakatan terkait relokasi terminal 6 ke terminal 17.  Menurut dia, hal itu mengacu pada kesepakatan antara pihak Pemko Banjarmasin dan Pemkab Banjar.
 
Usai dari DPRD Kalsel berjalan kaki menuju gedung Kejaksaan Tinggi Kalsel,Kepala Kejaksaan Tinggi Kalsel AR Nashruddien menemui langsung para pengunjuk rasa di halaman kejaksaan,Nashruddin berjanji akan menindaklanjuti temuan para sopir terkait laporan adanya penyimpangan keuangan negara terkait terminal kilometer 17,Perwakilan sopir, Syaiful Adhar mengatakan tujuan ke kejati melapor adanya penyimpangan anggaran dan minta kejaksaan menindaklanjuti. Para sopir mengeluh karena tidak pernah dilibatkan dalam pengambilan keputusan setelah melakukan orasi nya di kejaksaan tinggi Kalsel para supir akhirnya membubarkan diri dengan tertib dan lancar.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.