Unras tolak naik BBM di DPRD

 
Dipimpin Langsung Kabag Ops Polresta Banjarmasin Kompol Andri Koko Prabowo Sik MH anggota Polresta Banjarmasin melaksanakan pengamanan unjuk rasa dari mahasiswa di kantor DPRD Prov Banjarmasin hari jumat pukul 09.00 Wita,
 
Dua kelompok mahasiswa dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah dan Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Kalsel menggelar aksi unjuk rasa penolakan kenaikan BBM secara terpisah di gedung wakil rakyat tersebut.Sebelum nya Puluhan anggota Polresta Banjarmasin melaksanakan apel konsolidasi yang di pimpin oleh Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Suharyono Sik SH di Mapolresta Banjarmsin pukul 07.30 Wita, Kelompok KAMMI berunjuk rasa di belakang gedung dan Ikatan Mahasiswa Muhamadiyah Kalsel di depan.Dalam orasinya,  masing-masing pendemo menyampaikan aspirasi melalui pengeras suara untuk menarik perhatian anggota dewan dan Gubernur Kalsel yang sedang menggelar rapat paripurna istimewa terkait Penyampaian Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Provinsi Kalimantan Selatan Tahun Anggaran 2012 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia.Dalam tuntutannya, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Kalsel menyampaikan pernyataan sikap atas kebijakan pemerintah untuk menaikan harga BBM. Mereka menuntut agar pengelolaan minyak bumi di Indonesia yang semestinya diperuntukan bagi warga Indonesia dan dikelola oleh perusahaan lokal bukan dikelola perusahaan asing.Para mahasiswa ini juga menyinggung bahwa Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) bukan solusi yang cerdas.Sementara itu, dari KAMMI secara tegas juga menyampaikan sikapnya menolak pengurangan subsidi BBM sebagai satu-satunya solusi untuk menyelamatkan APBN 2013. “Kami menolak keputusan sepihak rencana pemerintah dalam menaikan harga BBM,” teriak salah seorang pengunjuk rasa.KAMMI juga menyarankan untuk mengurangi beban dan menyalamatkan APBN bisa dilakukan dengan menurunkan gaji dan tunjangan pegawai serta pejabat tinggi negara dan daerah. Kemudian, pemangkasan anggaran perjalanan dinas dan fasilitas para menteri dan anggota dewan.Usai paripurna istimewa, Ketua DPRD Kalsel Nasib Alamsyah didampingi Wakil Ketua Iqbal Yudiannor menemui pengunjuk rasa guna mendengarkan aspirasi para mahasiswa yang melakukan unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM.